4 Cara Keramas yang Salah Kaprah
Cuaca yang makin panas dan kelembaban udara yang tinggi sekarang ini
membuat rambut kita lebih cepat kotor dan lepek. Jika ditambah dengan
cara Anda mengeramas rambut yang salah, kondisi rambut akan menjadi
berminyak, kusam, atau justru kering. Mengenali kesalahan saat mencuci
rambut akan membantu Anda menghemat waktu dan uang saat merawat rambut.
Lihat empat kesalahan tersebut di sini:
Kurang cukup membasahi
rambut. Kebiasaan terburu-buru pada pagi hari mungkin membuat Anda tidak
mengguyur cukup banyak air sehingga rambut tidak basah seluruhnya.
Lalu, Anda menuangkan sampo pada rambut yang masih separuh kering atau
lembab. Ibarat panci kotor di mana sisa-sisa makanan menempel di
dalamnya, pasti akan lebih mudah dibersihkan ketika sudah direndam
dengan air. Rambut dan kulit kepala pun akan lebih mudah dibersihkan
ketika seluruh bagiannya sudah basah.
Menyampo rambut hingga
ke ujungnya. Tak perlu meniru iklan-iklan sampo di mana tokohnya
mengeramas seluruh rambutnya dengan busa yang begitu tebal. Fokuslah
untuk mencuci area kulit kepala di mana minyak diproduksi. Ujung rambut
merupakan bagian yang paling kering. Menyabuni bagian tersebut dengan
sampo hanya akan menyerap lebih banyak kelembabannya.
Sebaliknya, kondisioner justru hanya diaplikasikan pada batang dan ujung
rambut yang cenderung kering. Anda tidak perlu menyabuni akar rambut,
karena akan membuatnya lebih berminyak. Mengapikasikan kondisioner pada
akar rambut sama saja dengan mengotori kulit kepala Anda lagi.
Keramas terlalu sering, atau terlalu sedikit. Rata-rata orang mencuci
rambut setiap dua hari sekali. Tetapi hal ini tidak selalu berlaku untuk
semua orang. Ada yang cukup mencuci rambutnya seminggu sekali, ada juga
yang setiap hari harus keramas. Untuk itu, kenali jenis rambut Anda,
dan jenis rambut yang Anda miliki harus dikeramas berapa kali seminggu.
Bereksperimen lah dengan frekuensi keramas, lalu lihat bagaimana
hasilnya.
Rambut yang ikal cenderung lebih kering dan bisa
lebih jarang dikeramas, sedangkan rambut yang lurus biasanya lebih cepat
berminyak. Jika Anda tergolong lebih aktif, dan biasa berolahraga
secara rutin, sebaiknya memilih sampo dengan bahan yang cukup lembut
agar bisa keramas setiap hari.
Membiarkan residu tertinggal
pada rambut. Sering menggunakan hairspray atau foam rambut? Jika Anda
tidak cermat mencucinya, sisa-sisa bahan penataan rambut itu akan
menumpuk dan memberatkan rambut Anda. Cari sampo yang memiliki bahan
aktif untuk membersihkan rambut yang sering ditata, tetapi jangan sampai
menghilangkan kelembaban alaminya (yang diperoleh dari kandungan minyak
pada rambut). Rambut yang sudah terkuras kelembabannya akan
mengimbanginya secara berlebihan dengan memproduksi minyak lebih banyak.
skip to main |
skip to sidebar
Pages
Seseorang akan lebih berarti dalam hidupmu bila ia tidak hanya memberikan kasih sayang tapi juga kekuatan mengubahmu menjadi baik.
0 komentar:
Posting Komentar